ADIKKU TERCINTA

29 Juli 1998 to 24 Februari 2014
Ternyata tidak mudah, seperti yang sering kusampaikan.
Ternyata tidak mudah, seperti yang orang-orang sampaikan.
Hari Pertama - 6 Bulan kemudian, aku masih berada dalam duka karena mendapati engkau telah tiada, dan telah pergi untuk selamanya, dalam keadaan yang sangat tragis.
Adikku tersayang, engkau pergi begitu saja, meninggalkan duka yang teramat dalam, engkau pergi di usiamu yang ke 15 Tahun, 6 Bulan, 25 Hari.
Awalnya saya tidak terima dengan kepergianmu, aku benar-benar terjatuh, terpuruk dan terluka dalam sekali. Mendapati engkau pergi dengan begitu cepat..
Sampai aku bertanya kepada Tuhan, tidakkah bisa Engkau tambahkan sedikit waktuku lagi bersamanya?
Aku sering menanyakan dan menyampaikan pertanyaan dan pernyataan kepada Tuhan, yang aku sendiri tau, apa yang kulakukan itu tidak lagi benar..
sekarang, setelah setahun lebih.......
Semuanya berubah sayang, semua sudah mulai lupa dengan duka itu, tetapi masih ada beberapa dari kami sayang, yang tetap dalam kesedihan itu, bahkan hidup berdampingan dengan kesedihan itu.
Demikian halnya saya adikku terkasih,
Bukan lagi duka karena kepergianmu yang begitu menyakitkan yang kutangisi, namun kerinduanku yang teramat dalam ingin bertemu denganmu, ingin memelukmu, merangkulmu...
itulah yang membuatku sulit untuk bangkit..
sulit untuk beranjak dari tempatku sekarang, beranjak dari kenangan manis bersamamu..
Tams..
Abang tahu, kau telah bersamaNya disana, dalam sukacita besar dan kedamaian,... itulah yang membuat aku tidak lagi menyesali kepergianmu..
tapi aku dapat bersyukur kepada Tuhan buat sedikit waktu yang telah Dia berikan, untuk aku dapat bersama kami sayang...
Namun, Tuhanku yang maha kasih, sekali lagi meski kutahu permintaanku seolah tidak benar, tetapi aku benar-benar ingin bertemu dengannya di dalam mimpiku..